Entries (RSS)
KLIK SALAH SATU LINK IKLAN DIBAWAH UNTUK MENGHILANGKAN KOTAK INI
.

Melakukan Asuhan Keperawatan (Askep) merupakan aspek legal bagi seorang perawat walaupun format model asuhan keperawatan di berbagai rumah sakit berbeda-beda. Seorang perawat Profesional di dorong untuk dapat memberikan Pelayanan Kesehatan seoptimal mungkin, memberikan informasi secara benar dengan memperhatikan aspek legal etik yang berlaku. Metode perawatan yang baik dan benar merupakan salah satu aspek yang dapat menentukan kualitas “asuhan keperawatan” (askep) yang diberikan yang secara langsung maupun tidak langsung dapat meningkatkan brand kita sebagai perawat profesional. Pemberian Asuhan keperawatan pada tingkat anak, remaja, dewasa, hingga lanjut usia hingga bagaimana kita menerapkan manajemen asuhan keperawatan secara tepat dan ilmiah diharapkan mampu meningkatkan kompetensi perawat khususnya di indonesia

Prosedur Memandikan Klien di Tempat Tidur

Pengertian Memandikan Pasien di Tempat Tidur adalah :

Suatu tindakan keperawatan yang dilakukan pada pasien yang tidak mampu mandi secara sendiri dengan cara memandikannya di tempat tidur.

Tujuan Memandikan Pasien di Tempat Tidur :

Memandikan Pasien

1. Menjaga kebersihan tubuh, menghilangkan bau badan.

2. Mengurangi infeksi akibat kulit kotor.

3. Memperlancar sistem peredaran darah, syaraf dan merelaksasikan otot.

4. Menambah kenyamanan pasien.

Memandikan Pasien di Tempat Tidur dilakukan :

1. Pada pasien baru, terutama bila kotor sekali dan keadaan umumnya memungkinkan.

2. Pada pasien yang dirawat, sekurang-kurangnya dua kali sehari dengan kondisinya.

Alat dan bahan Memandikan Pasien Di Tempat Tidur :

1. Baskom mandi dua buah, masing-masing berisi air dingin dan air hangat

2. Pakaian pengganti

3. Kain penutup

4. Handuk besar

5. Handuk kecil untuk mengeringkan badan

6. Sarung tangan pengusap/waslap

7. Tempat untuk pakaian kotor

8. Sampiran

9. Sabun.

Persiapan pasien :

1. Pasien diberi penjelasan dan dianjurkan untuk BAK atau BAB dulu (bila pasien sadar)

2. Jika kondisi memungkinkan, libatkan pasien untuk melakukan tindakan

3. Dalam melakukan tindakan perawat harus memperhatikan keamanan dirinya sendiri dengan memakai schort, handschoen ataupun masker.

Prosedur kerja Memandikan Pasien Di Tempat Tidur

1. Pintu, jendela atau gorden ditutup, gunakan sampiran bila perlu.

2. Cuci tangan, gunakan schort, handschoen ataupun masker.

3. Selimut dan bantal dipindahkan dari tempat tidur. Bila masih dibutuhkan, bantal digunakan seperlunya.

4. Perawat berdiri disisi kiri atau kanan pasien.

5. Atur posisi pasien.

6. Lakukan tindakan memandikan pasien yang diawali dengan membentangkan handuk di bawah kepala, kemudian bersihkan muka, telinga, dan leher dengan waslap. Keringkan dengan handuk.

7. Kain penutup diturukan, kedua tangan pasien diangkat dan pindahkan handuk di atas dada pasien, lalu bentangkan. Kemudian kembalikan kedua tangan ke posisi awal diatas handuk, lalu basahi kedua tangan dengan air bersih. Keringkan dengan handuk.

8. Kedua tangan diangkat, handuk dipindahkan di sisi pasien, bersihkan daerah dada dan perut, lalu keringkan dengan handuk

9. Miringkan pasien ke kiri, handuk dibentangkan kebawah punggung sampai glutea dan basahi punggung hingga glutea, lalu keringkan dengan handuk. Selanjutnya miringkan pasien ke kanan dan lakukan hal yang sama. Kemudian kembalikan pasien pada posisi terlentang dan pasangkan pakaian dengan rapi.

10. Letakkan handuk di bawah lutut lalu bersihkan kaki. Kaki yang paling jauh didahulukan dan keringkan dengan handuk..

11. Ambil handuk dan letakkan di bawah glutea. Pakaian bawah perut dibuka, lalu bersihkan daerah lipatan paha dan genitalia.

12. Setelah selesai, pasang kembali pakaian dengan rapi.

13. Alat dibereskan, lingkungan diatur kembali.

14. Cuci tangan.

ARTIKEL BERKAITAN