Entries (RSS)
KLIK SALAH SATU LINK IKLAN DIBAWAH UNTUK MENGHILANGKAN KOTAK INI
.

Melakukan Asuhan Keperawatan (Askep) merupakan aspek legal bagi seorang perawat walaupun format model asuhan keperawatan di berbagai rumah sakit berbeda-beda. Seorang perawat Profesional di dorong untuk dapat memberikan Pelayanan Kesehatan seoptimal mungkin, memberikan informasi secara benar dengan memperhatikan aspek legal etik yang berlaku. Metode perawatan yang baik dan benar merupakan salah satu aspek yang dapat menentukan kualitas “asuhan keperawatan” (askep) yang diberikan yang secara langsung maupun tidak langsung dapat meningkatkan brand kita sebagai perawat profesional. Pemberian Asuhan keperawatan pada tingkat anak, remaja, dewasa, hingga lanjut usia hingga bagaimana kita menerapkan manajemen asuhan keperawatan secara tepat dan ilmiah diharapkan mampu meningkatkan kompetensi perawat khususnya di indonesia

ASUHAN KEPERAWATAN : SENAM NIFAS (LATIHAN FISIK)


Latihan fisik pada masa kehamilan dan setelah persalinan adalah gerakan fisik yang terarah dan terkoordinir yang dapat membantu derajat kesehatan dan mengurangi penyakit pada waktu persalinan serta mempercepat penyembuhan pada waktu nifas.
Meskipun banyak keuntungannya secara medis yang diperolah melalui senam, perlu diberikan perhatian khusus untuk menghindari efek samping dari cara melakukan latihan yang salah. Petunjuk yang sistematis akan memberikan contoh latihan yang benar dan aman.

A. Pengertian
Kehamilan dan persalinan adalah peristiwa yang alamiah yang dialami oleh seorang ibu, tetapi bagi seorang ibu yang hamil anak pertama sering dianggap sebagai peristiwa yang mencemaskan.
Bagi ibu hamil segala sesuatu yang berada disekitar hidupnya akan berpengaruh langsung pada dirinya. Yang jelas misalnya alat-alat rumah tangga yang serba praktis dan modern, alat angkut, alat pembersih rumah tangga dan lain-lain, yang tidak menggunakan tenaga kerja jasmani sehingga otot-otot dan sendi dalam tubuh makin tidak efisien kerjanya. Sehingga otot-otot dan sendi akan kaku tidak elastis dan lemah. Padahal bagi ibu yang melahirkan dibutuhkan oto-otot dan sendi yang kuat dan elastis. Untuk mengatasi hal tersebut, salah satu cara adalah mengikuti senam. Begitu juga dengan ibu seterlah melahirkan supaya otot-otot dan tubuhnya cepat kembali segar dianjurkan mengikuti senam setelah melahirkan yang akan banyak manfaatnya bagi ibu setelah melahirkan.

B. Tujuan
Tujuan dilakukan senam nifas adalah :
 Membantu memperlancar sirkulasi darah
 membantu mengembalikan kedudukan otot kandungan
 menguatkan otot-otot perut, otot dasar panggul, dan pinggang
 membantu memperlancar ASI
 membantu membentuk tubuh yang bagus dan seimbang
 mencegah prolaps uteri dan keluhan wasir/ ambeien

C. Persiapan
 Sebelum melakukan senam, baik pre atau post natal care sebaiknya diberikan penjelasan secara teori supaya dalam melaksanakan senam tidak salah
 Untuk tempat dipilih yang tenang dan cukup ventilasi
 Alat :
1. Matras
2. sprei, bantal dan guling
3. sarung bantal dan guling
4. baju senam yang panjang dan longgar
5. gambar anatomi
6. tape recorder
7. handuk kecil

D. Pelaksanaan
hal – hal yang perlu dilakukan sebelum latihan dilakukan:
- Pengukuran tanda-tanda vital dan berat badan
- Pemanasan 5-10 menit
- Latihan inti 15 menit
- latihan diakhiri dengan gerakan-gerakan ringan (jalan dan pelemasan seperlunya
dilakukan senam bersama 1 minggu sekali dirumah setiap hari sebelim makan/ 3 jam setelah makan
dilakukan sampai 6-8 minggu setelah melahirkan

E. Kontra Indikasi
- Ibu dengan penyakit jantung
- Ibu dengan kehamilan pre eklamsi
- Ibu dengan perdarahan

Kesimpulan
 Dengan dilakukannya senam nifas, ibu post partum akan cepat memperoleh keseimbangan tubuh
 Penyembuhan persalinan akan lebih cepat
 Memperlancar air susu
Dengan demikian bagi ibu-ibu setelah melahirkan diharapkan mengikuti senam nifas agar memperolah kesehatan dan tampil lebih bugar.
Demikian pembahasan kami tentang senam nifas, semoga bermanfaat bagi kita semua.

ARTIKEL BERKAITAN